LENTERAHATI ISLAMIC BOARDING SCHOOL

Loading

5 MENIT SAJA

5 MENIT SAJA

  • 5 MENIT SAJA

Penyesalan tak datang dari awal,namun ia datang dikemudian dengan membawa seribu macam kegundahan dan keinginan untuk memutar jarum kehidupan.Ada 3 hal yang tak bisa diitarik ulang,1)Kata-kata yang terucapkan,2)Waktu yang telah lewat,3)Kesempatan yang telah berjalan.Maka walau hanya 5 menit gunakan waktu untuk menyusun kehidupan yang lebih baik,walau 5 menit ia penentu pembuka pintu surga.

5 Menit

Seorang ibu duduk di samping seorang pria di bangku dekat Taman-Main di West Coast Park pada suatu minggu pagi yang indah cerah. “Tuh.., itu putraku yang di situ,” katanya, sambil menunjuk ke arah seorang anak kecil dalam T-shirt merah yang sedang meluncur turun dipelorotan. Mata ibu itu berbinar, bangga.

“Wah, bagus sekali bocah itu,” kata bapak di sebelahnya. “Lihat anak yang sedang main ayunan di bandulan pakai T-shirt biru itu? Dia anakku,” sambungnya, memperkenalkan. Lalu, sambil melihat arloji, ia memanggil putranya. “Ayo Jack, gimana kalau kita sekarang pulang?” Jack, bocah kecil itu, setengah memelas, berkata, “Kalau lima menit lagi,boleh ya, Yahhh? Sebentar lagi Ayah, boleh kan? Cuma tambah lima menit kok,yaaa…?”

Pria itu mengangguk dan Jack meneruskan main ayunan untuk memuaskan hatinya. Menit menit berlalu, sang ayah berdiri, memanggil anaknya lagi. “Ayo, ayo, sudah waktunya berangkat?” Lagi-lagi Jack memohon, “Ayah, lima menit lagilah. Cuma lima menit tok, ya? Boleh ya, Yah?” pintanya sambil menggaruk-garuk kepalanya. Pria itu bersenyum dan berkata, “OK-lah, iyalah…”

“Wah, bapak pasti seorang ayah yang sabar,” ibu yang di sampingnya, dan melihat adegan itu, tersenyum senang dengan sikap lelaki itu. Pria itu membalas senyum, lalu berkata, “Putraku yang lebih tua, John, tahun lalu terbunuh selagi bersepeda di dekat sini, oleh sopir yang mabuk. Tahu tidak, aku tak pernah memberikan cukup waktu untuk bersama John. Sekarang apa pun ingin kuberikan demi Jack, asal saja saya bisa bersamanya biar pun hanya untuk lima menit lagi. Saya bernazar tidak akan mengulangi kesalahan yang sama lagi terhadap Jack. Ia pikir, ia dapat lima menit ekstra tambahan untuk berayun, untuk terus bermain. Padahal, sebenarnya, sayalah yang memperoleh tambahan lima menit memandangi dia bermain, menikmati kebersamaan bersama dia, menikmati tawa renyah-bahagianya….”

Hidup ini bukanlah suatu lomba. Hidup ialah masalah membuat prioritas. Tentukan prioritas kehidupan itu sendiri, karena waktu yang memeliki adalah kita, yang mengaturnya pun kita. Bila hanya 5 menit namun ia bermanfaat,maka ia adalah tongkat petunjuk arah kebaikan kita kesurga.

Bila 5 menit saja kita lalai urusan akhirat dan hanya ingat urusan dunia,maka ia akan membawa kita pada bencana bukan hanya didunia tamun dikehidupan kekal nanti di akhirat.

Ingatlah penyesalan tak ada gunanya bila kejadian sudah terjadi dan hasil sudah dipanen. Hanya ada satu kesempatan menanam ulang agar panen kemudian lebih baik dari sekarang

Tinggalkan Balasan

Eksplorasi konten lain dari LENTERAHATI ISLAMIC BOARDING SCHOOL

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca